Pimpinan DPR meminta pemda cepat tolong korban banjir

borneotogel88.org – Dilansir dari situs slot gacor mgo777, Wakil Ketua DPR RI Cucun Ahmad Syamsurijal minta pemerintahan, terutama pemda (pemda) untuk cepat menolong warga yang terimbas banjir di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek).

“Prioritaskan operasi pengamanan warga. Pemda harus responsif dan cepat menolong masyarakatnya yang terimbas banjir,” kata Cucun dalam info yang diterima di Jakarta, Rabu.

Cucun minta semua pemda yang masyarakatnya terimbas banjir supaya mempersiapkan posko-posko evakuasi yang pantas, termasuk sarana untuk anak, ibu hamil atau menyusui, dan masyarakat berumur lanjut (lanjut usia).

Selanjutnya, ia minta supaya petugas kombinasi pastikan penyelamatan terus dilaksanakan dengan lengkap. Menurutnya, keselamatan warga harus jadi fokus utama dalam pengatasan banjir tersebut.

“Pastikan semua masyarakat yang terjerat banjir agar selekasnya diselamatkan. Keselamatan warga harus jadi fokus utama,” kata legislator dari Wilayah Pemilihan (Dapil) Jawa Barat II tersebut.

Lantas, Cucun minta supaya Tubuh Pengendalian Musibah Wilayah (BPBD) dan pemprov berkaitan supaya selekasnya pastikan semua lajur yang sebelumnya sempat tergenang banjir selekasnya dikeringkan supaya tidak menghalangi mobilisasi warga.

“Kita meminta supaya BPBD dan Pemerintah provinsi selekasnya pastikan jalur-jalur yang tergenangi dapat cepat dikeringkan supaya mobilisasi warga tidak terusik,” tutur wakil ketua DPR koordinator sektor kesejahteraan masyarakat tersebut.

Awalnya, Kementerian Sosial (Kemensos) sudah membagikan bujet nyaris Rp3 miliar untuk salurkan kontribusi dari bermacam-macam support buat menolong masyarakat terimbas banjir yang menerpa beberapa daerah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi.

“Di daerah Jabodetabek, kontribusi dari Kementerian Sosial sudah capai nyaris Rp3 miliar dalam bermacam-macam support,” kata Menteri Sosial Saifullah Yusuf.

Mensos menerangkan jika semua tenaga kebencanaan dari beragam komponen telah ada di atas lapangan, baik di Jatiasih, Kota Bekasi, daerah Bogor, atau lokasi-lokasi banjir di Jakarta.