Budi Arie Dicheck Berkaitan Judol, Anggota DPR: Jadi Pengingat untuk Perkokoh Pemantauan di Komdigi

borneotogel88.org  – Komisi I DPR RI mengharap proses hukum pada beberapa pihak yang diperhitungkan terturut membekingi taruhan online zeus x1000 (judol), menjadi pengingat untuk Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) untuk tingkatkan tata urus dan pemantauan intern.

Hal tersebut dikatakan Anggota Komisi I DPR RI dari Fraksi Nasdem Amelia Anggraini saat menyikapi pemeriksaan Budi Arie Setiadi sebagai mantan Menteri Komunikasi dan Informatika (sekarang Komdigi) dalam kasus beking Judol.

“Kasus ini menjadi pengingat penting untuk perkuat tata urus dan pemantauan di Komdigi. Apalagi, masalah ini erat berkaitan dengan keamanan nasional, national security, dan kebutuhan nasional, national interest,” tutur Amelia ke Kompas.com, Jumat (20/12/2024).

Menurut Amelia, dibongkarnya kasus beking judol di intern Kemkomdigi harus juga menjadi pelajaran, sekalian peringatan untuk lembaga lain supaya menghambat kejadian sama terjadi.

“Momen ini harus digunakan untuk lakukan pembenahan mekanisme dengan terarah, hingga peristiwa sama tidak terulang lagi di masa datang,” kata Amelia.

“Kami harap kasus ini menjadi pelajaran untuk seluruh pihak, dan menggerakkan pembenahan yang krusial dalam tata urus di kementerian atau lembaga-lembaga berkaitan,” tambahnya.

Amelia juga secara tegas memberikan dukungan cara kepolisian untuk mengecek Budi Arie berkaitan sangkaan keterkaitannya dalam membekingi situs judol.

Usaha ini dipandang seperti cara positif dalam pembasmian Judol di Tanah Air, sekalian dapat menjawab tanda pertanyaan besar public masalah sangkaan keterkaitan Budi Arie.

“Pemeriksaan ini kami pandang sebagai cara positif dan bernilai untuk akhiri masalah yang berkembang di public berkaitan sangkaan keterkaitan Bapak Budi Arie dalam kasus Judol,” tutur Amelia.

“Kami mengharap pemeriksaan ini bisa memberi kepastian dan menjawab beberapa pertanyaan public,” tambahnya.

Ia menggerakkan supaya proses hukum untuk kasus taruhan online yang mengikutsertakan beberapa karyawan Kemkomdigi ini dapat jalan obyektif, terbuka dan professional.

“Mudah-mudahan proses hukum ini jalan terbuka, obyektif, dan professional, hingga bisa menjadi cara maju dalam perkuat mekanisme hukum dan pemerintah di Tanah Air,” ujarnya.

Sebelumnya telah dikabarkan, Bareskrim Polri mengecek Budi Arie Setiadi pada Kamis (19/12/2024) berkaitan kasus taruhan online yang dibekingi karyawan Kemenkomdigi.

Direktur Kriminil Khusus Polda Metro Jaya Kombes Ade Safri Simanjuntak mengatakan, pemeriksaan dilaksanakan start pukul 11.10 WIB s/d jam 17.13 WIB.

“Ada 18 pertanyaan yang disodorkan oleh team penyidik,” kata Ade Safri, dalam info sah.