borneotogel88.org – Anggota Komisi III DPR RI Arteria Dahlan menjelaskan jika pemilihan bekas Kapolda Jawa Timur Irjen Pol. Nico Afinta sebagai Sekretaris Jenderal Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia adalah hal yang terpisah dengan Bencana Kanjuruhan.
“Saya berpikir peristiwa Kanjuruhan itu kan Nico cuma bertanggungjawab dalam kerangka pertanggungjawaban dua tingkat di atasnya, dan tidak pantas semua kekeliruan itu ditanggung ke saudara Nico Afinta,” kata Arteria ke ANTARA di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa.
Awalnya, Nico sebelumnya sempat dimutasi saat memegang sebagai Kapolda Jawa timur selesai terjadi Bencana Kanjuruhan yang tewaskan 135 korban jiwa di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, pada 1 Oktober 2022. Nico selanjutnya dimutasi oleh Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo jadi Staff Pakar Sektor Sosial Budaya (Sahli Sosbud) Kapolri.
Dalam pada itu, Arteria memandang jika Nico adalah figur Kapolda terbaik yang dulu pernah dipunyai Indonesia, hingga ia memandang pemilihan sebagai Sekjen Kemenkumham adalah keputusan yang akurat.
“Dan Nico orang yang kapabel. Ia ialah pelaksana eksekusi yang andal, selanjutnya administrator yang relatif lumayan baik,” katanya.
Oleh karenanya, ia yakini Nico bisa memegang sebagai Sekjen, dan hadapi semua jenis masalah atau komplikasi di Kemenkumham.
Pada Selasa, Menkumham Supratman Andi Agtas mengangkat Nico jadi Sekjen Kemenkumham di Graha Pengayoman, Jakarta. Nico gantikan Komjen Pol. Andap Budhi Revianto.
“Sama ini dengan cara resmi saya lantik pada kedudukan seperti tertera dalam surat keputusan yang telah dibacakan,” tutur Supratman pada acara pengukuhan.
